Problematika Musyarrakah dalam Fiqih Al-Mawārīṡ dan Penerapannya pada Masa Sekarang

Yaqin, Muh. Ainul (2020) Problematika Musyarrakah dalam Fiqih Al-Mawārīṡ dan Penerapannya pada Masa Sekarang. Diploma thesis, Institut Agama Islam STIBA Makassar.

[thumbnail of Skripsi] Text (Skripsi)
Muh. Ainul Yaqin B.pdf

Download (1MB)

Abstract

Penelitian dalam skripsi ini bertujuan untuk mengetahui makna dari masalah Musyarrakah yang terjadi dalam pembagian warisan sesuai dengan pendapat para ulama serta bagaimana cara dan metode pembagian warisan dalam masalah Musyarrakah berdasarkan pendapat para ulama. Rumusan masalah yang akan dibahas dalam skripsi ini adalah; 1) Bagaimana pengertian musyarrakah menurut para ulama. 2) Bagaimana pendapat serta metode istinbāt para ulama dalam masalah musyarrakah. 3) Bagaimana cara dan contoh penerapan musyarrakah dalam ilmu faraid.
Penelitian ini merupakan penelitian yang berupa kepusatakaan (Library Research) yang yang bersifat deskriptif-analitik dilakukan dengan berfokus pada meneliti dan mengkaji kitab-kitab fikih, buku-buku, tulisan-tulisan, serta sumber-sumber lain yang berkaitan dengan pokok masalah yang sedang dibahas.
Kesimpulan dari tulisan ini adalah; 1) makna dari musyarrakah berdasarkan pendapat para ulama dapat diartikan sebagai sebagai suatu masalah dalam ilmu warisan yang apabila ahli warisnya terdiri dari suami, ibu atau nenek, saudara-saudara dari pihak ibu, dan seorang saudara laki-laki dari pihak ayah dan ibu atau lebih. 2) ada dua metode pembagian dalam muasyarrakah, yaitu metode pembagian ‘adamu al-tasyrīk (tanpa serikat) dan metode pembagian bi al-tasyrīk (dengan serikat). Dan metode pembagian yang penulis anggap rajah adalah metode tanpa serikat. 3) metode penerapan tanpa serikat adalah dengan memberikan bagian sebesar seperdua kepada suami, seperenam kepada ibu atau nenek, sepertiga untuk saudara-saudarai dari pihak ibu dan sisa untuk saudara kandung. Sedangkan metode dengan serikat adalah dengan memberikan bagian sebesar seperdua kepada suami, seperenam kepada ibu atau nenek, dan sepertiga untuk saudara-saudarai dari pihak ibu bersama dengan saudara kandung tanpa membedakan antara laki-laki dengan perempuan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: 200 Agama > 2XX Islam > 2X4 Fikih, Hukum Islam > 2X4.2 Muamalah > 2X4.24 Syirkah
200 Agama > 2XX Islam > 2X4 Fikih, Hukum Islam > 2X4.4 Hukum Waris Islam, Faraid > 2X4.43 Pembagian Harta Warisan
Depositing User: Kurniawan M
Date Deposited: 09 Jul 2025 05:10
Last Modified: 09 Jul 2025 05:10
URI: http://eprints.stiba.ac.id/id/eprint/338

Actions (login required)

View Item
View Item